Sabtu, 29 Desember 2007

Sajak untuk Anakku

Sayang

Anakku sayang,

Ini hari matahari telah bergerak panas

Kelak kau tahu

Ada punggung yang terbakar di bawahnya

Menggendongmu dengan cinta

Kelak engkau mesti menggendong ummat

Dengan cinta

Sayang

Anakku sayang,

Kalau aku telah mendengarkan lisanmu

Dan ibumu telah mendekapmu dengan cinta

Kelak kau tahu

Seperti itulah

Kelak engkau mesti memeluk ummat

Dengan cahaya Allah

Yang tak pernah sunyi

Sayang

Anakku sayang,

Hisaplah air susu ibumu tanpa ragu

Sebab dari air susu itulah

Kau belajar keikhlasan cinta sejati

Dan pancaran cinta Ilahi

Dapat kau rasukkan dalam darahmu

Kelak

Dengan keikhlasan cinta yang memancar dari-Nya

Kau mesti menyampaikan surat cinta-Nya

Sayang

Anakku sayang,

Menangislah menangis engkau hari ini

Air matamu

Biarlah mengalir untuk-Nya

Agar kelak engkau tidak kehabisan senyum

Untuk orang-orang lapar

Sayang

Anakku sayang,

Ini hari

Kami masih memberikan cinta

Kepadamu

Sesudahnya

Kelak kami ingin membanggakanmu

Di hadapan majelis Allah

Bahwa kau telah mengenal-Nya

Di masjid dan di tempat orang-orang menderita

(M. Fauzil Adhim)

Tidak ada komentar: